-->
  • Jelajahi

    Copyright © IndateNews
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Dedie Rachim Ajak Generasi Muda Bogor Warisi Semangat Juang Pahlawan

    Indate News
    10/11/25, November 10, 2025 WIB Last Updated 2025-11-10T08:19:44Z


    indate.net-BOGOR – Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor menggelar upacara peringatan Hari Pahlawan tingkat Kota Bogor di Plaza Balai Kota, Senin (10/11/2025). Upacara dipimpin langsung oleh Wali Kota Bogor, Dedie A. Rachim, dan dihadiri jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Wilayah (Forkopimwil) serta Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Bogor, perwakilan instansi pemerintah, Himpunan Bank Milik Negara (Himbara), hingga unsur swasta.


    Usai upacara, rangkaian kegiatan dilanjutkan dengan tabur bunga di Taman Makam Pahlawan (TMP) Dreded. Danrem 061/Suryakancana bertindak sebagai pembina upacara dalam kegiatan tersebut. Selanjutnya, dilakukan penanaman pohon di kawasan Kompleks Istana Bogor, yang diikuti pula oleh Bupati Bogor, Ketua DPRD Kota Bogor, dan unsur Forkopimwil-Forkopimda.


    “Jadi itu rangkaian secara keseluruhan dari peringatan Hari Pahlawan di Kota Bogor tahun ini,” ujar Dedie A. Rachim kepada wartawan.


    Pada kesempatan itu, Dedie juga mengungkapkan bahwa Pemkot Bogor bersama Pemerintah Kabupaten Bogor tengah memperjuangkan tokoh asal Bogor, KH. Sholeh Iskandar, agar memperoleh gelar Pahlawan Nasional.


    “KH. Sholeh Iskandar adalah seorang pejuang, pendidik, dan pendiri Universitas Ibnu Khaldun. Beliau sudah masuk dalam daftar 40 calon penerima gelar Pahlawan Nasional,” ungkap Dedie.


    Ia menambahkan, usulan tersebut merupakan bagian dari sejumlah nama tokoh asal Jawa Barat yang diajukan ke pemerintah pusat.
    “Kalau tidak salah, dari 40 tokoh yang diusulkan, Prof. Muchtar Kusuma Atmaja termasuk dalam 10 besar yang dipertimbangkan tahun ini. Kita berharap perjuangan untuk KH. Prof. Sholeh Iskandar bisa dilanjutkan, dan semoga tahun depan beliau mendapat pengakuan sebagai Pahlawan Nasional,” ujarnya.


    Dalam amanat upacara, Dedie menyampaikan pesan dari Menteri Sosial Republik Indonesia yang menekankan pentingnya kontribusi nyata seluruh elemen bangsa dalam melanjutkan perjuangan para pahlawan.


    “Perjuangan kemerdekaan Indonesia tidaklah mudah, diperjuangkan dengan cucuran darah dan air mata. Sekarang perjuangan kita berbeda, tapi semangatnya harus sama — bekerja keras demi bangsa yang adil, makmur, dan sejahtera,” kata Dedie.


    Ia juga mengingatkan agar masyarakat tidak mudah terpecah hanya karena perbedaan pendapat. “Semua harus berpikir bagaimana membangun bangsa ini menjadi lebih baik,” tambahnya.


    Lebih lanjut, Dedie berpesan kepada generasi muda Kota Bogor agar memiliki semangat juang dan cita-cita tinggi.

    “Saya minta generasi muda serius menentukan cita-cita. Jangan hanya bercita-cita menjadi PNS, TNI, atau Polri. Banyak bidang lain yang bisa digeluti untuk membangun bangsa — wirausaha, tokoh agama, seniman, budayawan, atau olahragawan,” pesannya.


    Menurut Dedie, kesempatan untuk berkontribusi di berbagai sektor kini sangat terbuka lebar.
    “Kalau dulu berjuang dengan bambu runcing, sekarang perjuangan kita dengan ilmu, kreativitas, dan kerja keras. Jangan mudah menyerah, Insyaallah kita bisa mengisi kemerdekaan dengan karya yang membawa Indonesia menjadi Baldatun Thayyibatun wa Rabbun Ghafur,” tandasnya.(*)

    Komentar

    Tampilkan

    Terkini