-->
  • Jelajahi

    Copyright © IndateNews
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Cerita ABK Asal Bogor Terungkap! Terperangkap di Laut, Gaji Dipotong, Penalti Tak Dibayar, Kontrak Hanya Tipuan

    Indate News
    09/10/25, Oktober 09, 2025 WIB Last Updated 2025-10-08T23:26:38Z


    indate.net-Bogor – Dua Anak Buah Kapal (ABK) asal Kota Bogor, Dikdik Ramdani Ardiansyah dan Ujang Osman, mengungkap pengalaman pahit selama bekerja di kapal perikanan KM Berkah Sentosa 2. Mereka mengaku mengalami pemotongan gaji secara sepihak dan kesulitan memperoleh hak-hak mereka.


    Menurut Dikdik, awal mula kisah ini menjadi perhatian publik karena video yang mereka buat di atas kapal. “Awalnya kami bikin video supaya bisa pulang. Video itu kami kirim ke teman-teman di darat dan media untuk minta pertolongan. Alhamdulillah, setelah diviralkan, akhirnya kami bisa pulang,” ujarnya.


    Dikdik menceritakan bahwa sejak awal ia berusaha meminta pulang kepada tekong dan pihak kapal, namun selalu ada alasan terkait penalti. “Dari awal diminta Rp20 juta, kemudian Rp15 juta, akhirnya tinggal Rp4 juta. Tapi ketika pulang, penalti itu sama sekali tidak dibayarkan,” katanya.


    Selain itu, mereka juga mengungkapkan dugaan manipulasi gaji. “Gaji seharusnya Rp4 juta per bulan, tapi setelah dipotong-potong kami hanya menerima Rp700 ribu, dan tidak ada surat kontrak resmi. Ada yang bilang kontrak ada, tapi tanda tangannya dipalsukan,” tambah Dikdik.


    Dikdik menegaskan bahwa selama sebulan bekerja di pasukan pertama untuk menangkap cumi, hasil yang mereka terima tidak sesuai dengan kesepakatan. Mereka juga mengaku memiliki bukti-bukti terkait dugaan pemalsuan kontrak dan pemotongan gaji tersebut.


    Hingga berita ini diturunkan, pihak kapal KM Berkah Sentosa 2 belum memberikan klarifikasi terkait tudingan dari kedua ABK tersebut.(JM)

     

    Komentar

    Tampilkan

    Terkini