indate.net-BOGOR – Revitalisasi Stadion Pajajaran Kota Bogor resmi dimulai pada Selasa (25/8/2025). Tahap awal pengerjaan diawali dengan pembongkaran tribun barat yang menjadi sasaran utama dalam proyek strategis daerah tersebut.
Berdasarkan pantauan di lapangan, para pekerja mulai mencopot atap tribun Stadion Pajajaran. Seiring dengan itu, aktivitas atlet maupun perkantoran yang berada di bawah stadion pun mulai terhenti.
Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Bogor, Anas S. Resmana, menjelaskan bahwa proyek revitalisasi ini telah melalui proses penandatanganan kontrak tiga hari lalu. Seluruh tahapan pekerjaan kini dalam pengawasan Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD).
“Karena aset-aset yang bernilai akan diambil oleh BKAD dan diperhitungkan,” kata Anas, Selasa (25/8/2025).
Pada tahap pertama, revitalisasi difokuskan pada pembongkaran tribun barat yang ditargetkan rampung dalam sepekan. Setelah itu, pondasi awal tribun akan segera dibangun agar fasilitas penonton lebih kokoh.
Selain itu, rumput lapangan juga akan diganti dengan standar internasional, serta lintasan atletik diperlebar dari enam menjadi delapan jalur. “Tahun ini belum ada pembangunan gedung, tribun baru sampai pondasi,” jelas Anas.
Tahap pertama revitalisasi Stadion Pajajaran menelan anggaran Rp20 miliar. Rinciannya, Rp3,7 miliar untuk perbaikan rumput, Rp10 miliar untuk pelebaran lintasan atletik, dan Rp6,3 miliar untuk pembongkaran tribun barat. Seluruh pekerjaan tahap awal ditargetkan selesai pada akhir 2025.
Karena proyek sudah berjalan, seluruh aktivitas olahraga dan perkantoran di kompleks stadion akan dihentikan sementara dan dipindahkan ke lokasi lain. Saat ini, Dispora Kota Bogor masih melakukan pendataan inventaris perkantoran untuk menentukan lokasi pemindahan.
“Kami perlu menganalisa dulu, menyelesaikan data inventaris barang, termasuk memperhitungkan luas dan bobotnya, agar bisa ditempatkan di gedung yang sesuai,” pungkas Anas.(*)