indate.net-Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bogor terus mempersiapkan rencana reaktivasi kegiatan Hari Bebas Kendaraan Bermotor atau Car Free Day (CFD) di wilayah Kota Bogor.
Sekretaris Dishub Kota Bogor, Dimas Tiko, menyampaikan bahwa pihaknya telah membahas rencana tersebut dalam rapat koordinasi bersama Forum Lalu Lintas.
“Dalam rapat tersebut, instansi dan lembaga terkait membahas lebih lanjut peta konsep pelaksanaan CFD,” ujar Dimas,.
Menurutnya, lokasi CFD saat ini masih merujuk pada keputusan yang tertuang dalam Surat Keputusan (SK) Wali Kota sebelumnya, yaitu di Jalan Sudirman.
Dimas menuturkan bahwa rencana pelaksanaan kembali CFD mendapat dukungan dari berbagai pihak dalam Forum Lalu Lintas. Namun, Dishub tetap terbuka terhadap masukan atau usulan alternatif dari masyarakat maupun instansi terkait.
“Sampai saat ini, kami masih mengacu pada SK yang lama. Tapi tentu, saran dan masukan tetap kami tampung,” jelasnya.
Dari hasil rapat tersebut, lanjut Dimas, terdapat sejumlah catatan yang perlu dipenuhi sebelum pelaksanaan kembali CFD. Salah satu di antaranya adalah pentingnya sosialisasi awal kepada pihak-pihak yang kemungkinan terdampak kegiatan tersebut.
“CFD di Kota Bogor sudah cukup lama tidak dilaksanakan, sekitar lima tahun. Karena itu, perlu pendekatan awal agar pelaksanaannya nanti tidak mengganggu aktivitas warga,” ucapnya.
Dishub pun berencana melakukan kunjungan ke beberapa lokasi yang berpotensi terdampak langsung oleh kegiatan CFD, seperti tempat ibadah dan instansi terkait lainnya.
“Kami akan melakukan koordinasi ke beberapa pihak, seperti gereja, Pusdikzi, dan Kodim, agar pelaksanaan CFD nantinya tetap berjalan baik tanpa mengganggu aktivitas masyarakat,” tutur Dimas.
Ia berharap sosialisasi ini dapat menjadi bagian dari penyusunan rencana kontingensi yang mengantisipasi berbagai kemungkinan saat kegiatan berlangsung.(*)