indate.net-BOGOR – Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, Fetty Anggraenidini, melaksanakan kegiatan silaturahmi sekaligus menyampaikan program pengawasan penyelenggaraan pemerintahan tahun 2025 kepada masyarakat di wilayah Tanah Sareal, Kota Bogor. Kegiatan tersebut mendapat sambutan antusias dari warga setempat.
Dalam kunjungan itu, Fetty yang merupakan Anggota Komisi V DPRD Provinsi Jawa Barat turut didampingi Anggota DPRD Kota Bogor dari Fraksi Golkar, Murtadlo. Kegiatan ini menjadi ruang dialog langsung antara wakil rakyat dan masyarakat untuk menyampaikan berbagai aspirasi.
Anggota DPRD Kota Bogor, Murtadlo, mengapresiasi kehadiran Fetty Anggraenidini di wilayahnya. Ia menilai kegiatan tersebut sangat bermanfaat karena memberi kesempatan kepada warga untuk menyampaikan kebutuhan dan keluhan secara langsung kepada legislator provinsi.
“Saya mengucapkan terima kasih atas kehadiran Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat yang telah menyampaikan program-programnya. Antusiasme masyarakat cukup tinggi karena mereka sudah mengenal Ibu Fetty sejak lima tahun lalu,” ujarnya.
Murtadlo berharap berbagai program yang disampaikan dapat ditindaklanjuti dan memberikan dampak nyata bagi masyarakat, tidak hanya di Tanah Sareal, tetapi juga di wilayah lain di Kota Bogor.
Dalam sesi dialog, warga menyampaikan sejumlah aspirasi terkait kebutuhan sosial dan kesejahteraan, seperti Program Keluarga Harapan (PKH), kepesertaan BPJS, bantuan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH), hingga dukungan di sektor pendidikan.
“Aspirasi warga tadi mencakup persoalan sosial, PKH, BPJS, dan RTLH. Namun ada catatan khusus yang kami soroti, yakni terkait bantuan pendidikan melalui Kartu Indonesia Pintar (KIP),” kata Murtadlo.
Ia menilai penyaluran bantuan KIP di daerah pemilihannya masih belum merata. Menurutnya, masih terdapat warga yang layak menerima bantuan pendidikan namun belum terakomodasi.
Sementara itu, Fetty Anggraenidini menegaskan bahwa kegiatan tersebut merupakan bagian dari tugas dan tanggung jawabnya sebagai wakil rakyat dalam menyerap aspirasi masyarakat serta melakukan pengawasan terhadap pelaksanaan program pemerintah.
“Kegiatan ini menjadi komitmen saya untuk terus hadir di tengah masyarakat, mendengarkan langsung kebutuhan warga, sekaligus memastikan program pemerintah berjalan tepat sasaran,” ujar Fetty.
Ia menambahkan, sektor pendidikan dan perlindungan sosial menjadi perhatian serius, khususnya terkait Kartu Indonesia Pintar yang dinilai masih sangat dibutuhkan masyarakat.
“Pendidikan adalah investasi jangka panjang. Karena itu, saya akan mendorong agar bantuan pendidikan, termasuk KIP, dapat disalurkan lebih merata dan tepat sasaran bagi masyarakat yang benar-benar membutuhkan,” tegasnya.
Fetty memastikan seluruh aspirasi yang diterima akan dirangkum dan diperjuangkan melalui mekanisme yang ada di DPRD Provinsi Jawa Barat, baik melalui pembahasan anggaran maupun koordinasi dengan instansi terkait.
“Aspirasi hari ini akan kami tindak lanjuti sesuai kewenangan kami di tingkat provinsi. Koordinasi dengan DPRD Kota Bogor juga akan terus dilakukan agar sinergi antara pusat, provinsi, dan daerah dapat berjalan optimal,” pungkasnya.(JM)
