indate.net-BOGOR – Sebuah truk pengangkut sampah milik Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Bogor tertangkap kamera tengah terparkir di pinggir Jalan Pajajaran pada Jumat (5/12/2025) pagi. Truk dengan muatan sampah yang menggunung tersebut tidak hanya menimbulkan bau tak sedap, tetapi juga mengganggu arus lalu lintas di salah satu ruas jalan tersibuk di Kota Bogor.
Berdasarkan pantauan Media indate.net, kendaraan
operasional itu terlihat berhenti sekitar pukul 09.45 WIB waktu yang masih
masuk jam kerja dalam kondisi penuh muatan hingga melebihi batas bak truk.
Kondisi ini dikhawatirkan membahayakan pengguna jalan karena sebagian sampah
tampak menjulang dan berpotensi jatuh ke jalan raya.
Selain menyebabkan penyempitan ruang lalu lintas, keberadaan truk dengan
tumpukan sampah terbuka tersebut juga menimbulkan aroma tidak sedap yang
tercium hingga radius beberapa meter.
Saat dikonfirmasi melalui pesan singkat, Kepala Bidang Persampahan DLH Kota
Bogor Deden Adi Suryadi , tidak memberikan
penjelasan detail. Ia hanya menyarankan agar awak media menghubungi koordinator
wilayah.
“Silakan koordinasikan dengan Koordinator Wilayah, namanya Pak Pendi,” ujar
Deden singkat.
Jawaban tersebut dinilai tidak menjelaskan alasan operasional truk berhenti
di bahu jalan pada jam kerja, apalagi ketika kondisi muatan berlebih berpotensi
menimbulkan risiko bagi pengguna jalan.
Sementara itu, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Bogor, Denni Wismanto, saat dihubungi via sambungan telepon,
juga mengarahkan agar konfirmasi dilakukan kepada pejabat yang menangani
langsung urusan persampahan.
“Ke Pak Deden, Pak, yang membidanginya. Mohon maaf tadi saya sedang rapat,”
kata Deni.
Respons dua pejabat tersebut menimbulkan kesan saling melempar koordinasi
ketika dimintai klarifikasi terkait temuan di lapangan. Hingga berita ini
diterbitkan, belum ada penjelasan resmi dari DLH Kota Bogor mengenai alasan
truk berhenti di badan jalan saat jam kerja serta dugaan kelebihan muatan yang
dapat membahayakan pengguna jalan.
Peristiwa ini kembali mengundang perhatian publik terhadap pentingnya
kedisiplinan petugas dan pengawasan terhadap armada pengangkut sampah,
mengingat Kota Bogor tengah berupaya meningkatkan kualitas layanan kebersihan
dan ketertiban umum.(JM)


