indate.net-BOGOR – Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kota Bogor akan melanjutkan pengembangan kawasan Edu Agrowisata yang dirintis oleh mantan kepala dinas sebelumnya, Chusnul Rozaqi. Program ini diharapkan menjadi pusat edukasi pertanian sekaligus destinasi wisata keluarga di Kota Bogor.
Kepala DKPP Kota Bogor, Dody Ahdiat, mengatakan bahwa kawasan Edu Agrowisata yang terletak di halaman DKPP kini telah berubah total dari yang semula kumuh menjadi area edukasi modern. Di dalamnya tersedia nursery, greenhouse, mini zoo, aviari, laboratorium kultur jaringan, hingga sarana pembelajaran pertanian lainnya.
“Dalam waktu dekat, kami akan segera melakukan aktivasi kawasan Edu Agrowisata sesuai arahan Wali Kota Bogor melalui rapat pimpinan. Saat ini kami fokus pada upaya internal, sambil menunggu skema pengelolaan bersama pihak eksternal,” ujar Dody kepada wartawan, Selasa (19/8/2025).
Menurutnya, pengelolaan kawasan ini masih menunggu hasil kajian investasi yang tengah dilakukan tim konsultan. Skema yang dipertimbangkan antara lain melalui UPTD, kerja sama dengan pihak ketiga, atau lembaga lain yang berkompeten.
“Ketika sudah berjalan, tentu kawasan ini juga akan memberikan kontribusi terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Bogor,” tambah Dody.
Saat ini, DKPP sudah memiliki 11 unit greenhouse yang ditanami melon, anggur, cabai, hingga tanaman bioflok. Dalam tahap aktivasi nanti, DKPP akan menggandeng Universitas IBI Kesatuan, Dinas Pendidikan Kota Bogor, serta sejumlah mitra untuk menghadirkan pembelajaran interaktif bagi siswa sekolah.
“Anak-anak bisa belajar langsung, mulai dari cara menanam cabai, memberi pupuk, hingga mengenal satwa di mini zoo. Kami sudah menyiapkan tim khusus untuk memberikan edukasi tersebut,” jelasnya.
Selain fasilitas yang sudah ada, DKPP juga merancang pembangunan museum atau diorama pertanian, peternakan, dan perikanan yang mengisahkan sejarah sejak era kolonial Belanda hingga masa kini.
“Ke depan juga akan dibangun kolam renang anak dan dewasa, playground, serta sarana wisata keluarga lainnya,” ungkap Dody.
Meski demikian, masyarakat yang ingin berkunjung ke greenhouse DKPP sudah bisa datang mulai sekarang dengan cara menghubungi pihak DKPP. Saat ini belum ada tiket masuk alias gratis.
“Ke depan tentu akan diberlakukan tiket masuk, karena ini juga untuk mendukung PAD Kota Bogor,” pungkasnya.(*)