-->
  • Jelajahi

    Copyright © IndateNews
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Terungkap Sadis! Istri Susun Strategi Bunuh Wanita Selingkuhan Suaminya

    Indate News
    16/05/22, Mei 16, 2022 WIB Last Updated 2022-05-16T01:48:23Z


    indate.net-Istri susun strategi habisi wanita selingkuhan suaminya. Ini benar-benar diluar kebiasaan para perempuan yang diselingkuhi suaminya.

    Tak tanggungtanggung bukan dilabrak tapi dibunuh sekalian. Itu dilakukan saking sudah kesal dan amarahnya memuncak hingga ke ubun-ubun. Namun aksinya itu diketahui dan terungkap oleh polisi. Sakin sudah gelap mata dan cemburu membuat seorang istri sah tega membunuh kekasih gelap sang suami atau yang popule dengan sebutan pelakor.

    Kasus pembunuhan itu terbongkar setelah jasad seorang wanita ditemukan. Perempuan berinisial DN (26) awalnya dilaporkan menghilang oleh keluarganya pada akhir April lalu. Ketika itu, wanita asal Cengkareng, Jakarta Barat tersebut pamit akan buka puasa bersama, namun tak kunjung kembali ke rumah. Belakangan DN ditemukan sudah tak bernyawa.

    Polisi mengungkapkan, pembunuhan terhadap DN berlatar belakang asmara terlarang. DN (26) ternyata menjalin hubungan asmara dengan seorang pria beristri berinisial IDG.

    Kisah asmara terlarang pasangan itu berjalan sudah 4 bulan lamanya. Hingga akhirnya diketahui oleh istri sah IDG berinisial N (24) N yang dikhianati suami di belakangnya sakit hati dan dendam. Apalagi saat istri sah membaca chat dari kekasih gelap sang suami yang memaksa menceraikannya.

    Asmara terlarang yang dijalin sang suami dengan DN memicu N (24) bertindak sadis dan kejam. N pun akhirnya nekat menghabisi nyawa orang ketiga yang mengganggu rumah tangganya.

    Nyawa DN dihabisi di semak-semak setelah N menyamar sebagai keponakan IDG. Pembunuhan itu terjadi pada tanggal Rabu 26 April 2022 di Bulan Ramadan. N memutuskan mengakhiri hidup DN setelah tak tahan lagi suaminya main serong dengan DN selama 4 bulan. N mengajak DN janjian di suatu tempat via chat.

    DN mengira yang mengirimkan chat itu IDG. Padahal, N lah yang menggunakan ponsel milik suaminya itu. Ia berpura-pura sebagai keponakan IDG yang menjemput DN di halte bus Taman Mini Indonesia Indah sebelum bertemu IDG.

    “Dia (N) nge-chat dan janjian di halte bus dekat TMII,” terang Kapolsek Cengkareng, Kompol Ardhie Demastyo saat konferensi pers di Polsek Cengkareng pada Sabtu 14 Mei 2022 sepert dikutip dari tribunnewscom.

    Setelah bertemu di halte TMII, Neneng dan DN kemudian menuju perumahan Grand Citra Cibubur di Bekasi.

    Dalam perjalanan, N sudah menyiapkan kunci Inggris, pisau, dan gunting rumput untuk menghabisi nyawa DN. Di suatu tempat, DN diminta menunggu N. N berpura-pura mau beli minuman.

    “Saat DN lagi nunggu sambil lihat hp, disitu tersangka memukul kepala korban 5 kali. Setelah jatuh dilakukan penusukan menggunakan pisau rumput karena dilihat masih merintih, ia menusuk lagi di bagian perut dengan pisau dapur,” katanya.

    Aksi bengis itu diotaki dan dilakukan N sendiri gara-gara suami tak setia dan dendam terhadap pacar gelapnya itu. IDG, suami N, tidak mengetahui tindakan sadis itu. Kasus Terbongkar Setelah Penemuan Mayat DN.

    DN yang pamit ke keluarganya akan buka bersama tak kunjung pulang dan menghilang. Padahal DN telah dibunuh oleh istri sah pacarnya.

    Pascakejadian maut itu, keluarga kelimpungan mencari keberadaan DN. Semua orang dekat DN ditanyai, mulai dari teman dekat hingga mantan-mantan kekasihnya.

    Namun, mereka tak ada yang tahu. Keluarga kemudian membuat laporan polisi di Polsek Cengkareng pada Jumat 29 April 2022.

    Polsek Cengkareng lalu menggelar penyelidikan. Keberadaan DN akhirnya terjawab. Dari hasil penyelidikan, jasad perempuan tak beridentitas yang ditemukan warga di semak-semak pada Jumat 29 April 2022 itu ialah DN.

    Polsek Cengkareng bekerjasama dengan Polres Bekasi Kota mengusut kasus ini dan menangkap pelaku.

    “Kita jemput di rumahnya dan kita amankan. Langsung olah TKP dan dia menunjukkan lokasi saat dia menghabisi korban,” katanya.

    Usai membunuh, lanjut Ardhie, N mengganti baju dengan baju bersih. Peralatan untuk membunuh Dini kemudian dibuang dekat lokasi kejadian.

    Akibat perbuatannya, N dijerat dengan Pasal 340 jo 338 dengan ancaman penjara 15 tahun.(*)

    Komentar

    Tampilkan

    Terkini

    Kabupaten Bogor

    +