indate.net-CISARUA – Aktivitas di pasar-pasar tradisional terus meningkat disaat bulan suci Ramadan dan menjelang lebaran. Hal itu menandakan adanya peningkatan transaksi jual beli yang berbeda dibanding bulan biasa.
Namun begitu, ramainya pengunjung ke pasar biasanya kerap dimanfaatkan pelaku kejatahan seperti pencurian.
Kapolsek Cisarua, Kompol Supriyanto mengingatkan masyarakat untuk waspada saat berbelanja ke pasar terutama saat membawa uang tunai. Selain uang, ia juga meminta pengunjung pasar untuk tidak menggunakan barang-barang berharga seperti emas.
“Ya minimal kalau disimpan di dompet, dompetnya dipegang, atau disimpan di depan, terus seperti emas mending jangan dipakai. Maklum kejahatan dengan pencurian pada saat mau lebaran biasanya meningkat,” ujar Kompol Supriyanto kepada wartawan, Minggu (24/4/2022).
Namun begitu, selain sudah memprediksi, pihaknya juga sudah mengantisipasi hal tersebut dengan menyebar anggota di pasar.
“Tapi selain kita sebar anggota, masyarakat juga harus waspada, dengan begitu aksi kejahatan bisa di minimalisir,” ungkapnya.
Ia menambahkan, beberapa modus kejahatan yang kerap terjadi disaat menjelang lebaran misalnya aksi pencurian dengan kekerasan, hipnotis hingga pembiusan.
“Namun memang pembiusan sangat jarang, yang kerap dialami masyarakat paling hipnotis dan pencurian tanpa kekerasan,” ungkapnya.
Sementara, salah satu anggota keamanan Pasar Cisarua, Rudi mengaku terus memantau aktivitas pasar seiring meningkatnya jumlah masyarakat yang datang ke Pasar Cisarua.
Kami dari anggota keamanan tentunya terus berjaga-jaga agar pengunjung aman saat datang ke pasar Cisarua, tapi ingat tetap pengumuman harus waspada,” ucap Rudi
Ia mengakui, di bulan Ramadan dan menjelang lebaran ada saja orang-orang yang memanfaatkan moment ini untuk menjalankan aksi tidak benar.
“Sampai saat ini belum ada laporan terkait kehilangan, uang atau lainnya,” tandasnya.(*)