indate.net-CITEUREUP - Kemacetan akut tidak hanya terjadi di jalur wisata Puncak. Setiap hari jalan Mayor Oking, dari mulai pintu keluar atau exit tol Citeureup hingga Pasar Citeureup, juga mengalami persoalan sama.Hanya saja, permasalahan yang terjadi terkesan dibiarkan. Padahal Citeureup menjadi bagian Cibinong Raya.
Namun info teranyar, kabarnya Pemerintah Kabupaten Bogor bakal melakukan penataan kawasan di beberapa wilayah yang selama ini macet dan semrawut.
Seperti Cibinong, Citeureup, Ciawi, Cileungsi, Ciampea, Leuwiliang, Gunung Sindur dan Parung.
Camat Citeureup, Ridwan Said tak menampik. Sudah menjadi rutinitas, utamanya jam-jam sibuk, kemacetan parah di ruas Mayor Oking yang notabene berada tepat di samping kantornya.
"Tol Jagorawi jadi biang kerok kemacetan, kendaraan yang keluar dari exit Citeureup menumpuk di Jalan Mayor Oking. Kemacetan sangat panjang, bisa berkilo-kilo meter," ujar Ridwan Said.
Mantan Kabid Pembinaan SMP Disdik Kabupaten Bogor ini berharap rencana penataan yamg dilakukan oleh Pemkab Bogor dan PT Jasa Marga segera dilakukan
“Kita harapkan tahun ini sudah melakukan penataan," ucapnya.
Sementara itu, Sekda Kabupaten Bogor, Burhanudin menjelaskan bahwa pihaknya sudah melakukan peninjauan langsung dilakukan ke Kecamatan Cibinong, Citeureup dan Ciawi.
Di Pasar Cibinong, tepatnya depan Ramayana Cibinong, Sekda dan tim menemukan permasalahan seperti keluhan sampah, parkir liar dan trotoar yang digunakan para pedagang kaki lima.
Lalu peninjauan dilanjutkan ke exit Tol Citeureup dan Pasar Citeureup, salah satu permasalahan kemacetan yang menjadi keluhan masyarakat.
Titik terakhir peninjauan dilanjutkan ke simpang pertigaan Ciawi, ditemukan permasalahan di lapangan bahwa batas jalan justru dipakai para pedagang kaki lima, parkir angkutan kota dan bis yang menunggu penumpang di bahu jalan.(*)