indate.net-BOGOR – Wajah baru kawasan Alun-Alun Kota Bogor kian tertib. Tepi trotoar yang sebelumnya dipenuhi kendaraan parkir liar kini terlihat bersih dan bebas hambatan. Hal ini berkat langkah penertiban yang dilakukan Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor melalui Dinas Perhubungan (Dishub), dengan mengalihkan lokasi parkir kendaraan pribadi ke dua titik resmi: basement Masjid Agung dan Blok F Trade Center.
Pantauan indate.net pada Minggu
(4/8/2025 siang, seluruh badan jalan di sisi barat alun-alun, tepatnya di Jalan
Dewi Sartika, tampak steril dari kendaraan yang parkir sembarangan. Sejumlah
plang larangan parkir dan papan petunjuk arah berwarna biru telah dipasang
untuk memandu pengunjung menuju area parkir resmi.
Kepala Dinas Perhubungan Kota Bogor, Sujatmiko Baliarto, menegaskan bahwa kebijakan ini merupakan bagian dari upaya penataan kawasan strategis kota yang ramah pejalan kaki dan bebas dari parkir liar.
“Kami ingin memastikan Alun-Alun Kota Bogor menjadi ruang publik yang nyaman dan aman. Penertiban ini tidak hanya soal estetika, tetapi juga soal ketertiban lalu lintas dan keselamatan warga,” ujar Sujatmiko
Adapun lokasi parkir Blok F berjarak
sekitar 200 meter dari alun-alun. Pengunjung perlu berjalan kaki menyusuri
trotoar Jalan Dewi Sartika untuk mencapainya. “Kalau Masjid Agung penuh, kita
arahkan ke Blok F. Tapi memang harus jalan (agak jauh),” tambah Sujatmiko.
Tarif parkir yang berlaku adalah Rp
2.000 per jam, dengan batas maksimal Rp 7.000 per hari. Jam operasional parkir
berlangsung mulai pukul 07.00 hingga 22.00 WIB.
Lebih lanjut, ia menyampaikan bahwa
Dishub bersama petugas gabungan akan terus melakukan pemantauan dan pengawasan
rutin, terutama di jam-jam sibuk dan akhir pekan.
“Kami mengimbau masyarakat untuk
mematuhi aturan dan memanfaatkan fasilitas parkir yang telah disediakan.
Penertiban ini bukan untuk menyulitkan, tapi untuk kenyamanan bersama,” tandas
Sujatmiko.
Seiring meningkatnya kunjungan warga
ke alun-alun, terutama di akhir pekan dan musim liburan, keberadaan parkir
resmi yang tertib diharapkan dapat mengurangi potensi kemacetan dan menciptakan
suasana kota yang lebih tertata.(*)